Setelah upaya mendekati Marcus Rashford dari Manchester United berjalan lambat, kini Barcelona bidik striker Arsenal sebagai target anyar mereka di bursa transfer musim panas 2025. Langkah ini memperlihatkan bahwa klub Catalan sedang serius memperkuat lini depan mereka demi menyambut musim baru yang lebih kompetitif, baik di La Liga maupun Liga Champions.
Namun, ketertarikan terhadap penyerang Arsenal ini ternyata tidak tanpa syarat. Ada beberapa hal yang membuat transfer ini cukup rumit dan mengejutkan banyak pihak.
Barcelona Bidik Striker Arsenal Usai Upaya Gaet Rashford Stagnan
Minimnya progres dalam negosiasi dengan Rashford membuat Blaugrana segera mencari alternatif. Nama yang kini masuk radar adalah Gabriel Jesus, striker andalan Arsenal yang memiliki pengalaman di Premier League dan Liga Champions. Beberapa sumber di Spanyol menyebut bahwa Xavi tertarik pada gaya bermain Jesus yang fleksibel dan mampu bermain di beberapa posisi penyerang.
Langkah Barcelona bidik striker Arsenal ini juga dipandang sebagai langkah strategis. Selain lebih realistis dari segi harga dibanding Rashford, Gabriel Jesus dinilai cocok dengan skema yang akan diterapkan Xavi di musim 2025/26.
Syarat Mengejutkan dari Arsenal Bikin Barcelona Pikir Ulang
Meski tertarik, Barcelona harus menghadapi satu syarat yang cukup mengejutkan dari pihak Arsenal. Klub asal London tersebut tidak bersedia melepas Jesus kecuali Barcelona memasukkan opsi permanen plus pemain muda dalam kesepakatan transfer.
Kabarnya, Arsenal menginginkan satu dari dua nama ini sebagai bagian dari pertukaran: Lamine Yamal atau Vitor Roque. Hal ini tentu saja jadi dilema besar bagi manajemen Blaugrana. Kedua pemain muda itu merupakan bagian penting dari proyek masa depan klub.
Oleh karena itu, meskipun Barcelona bidik striker Arsenal dengan keseriusan tinggi, keputusan akhir akan sangat bergantung pada kesediaan mereka memenuhi syarat dari The Gunners.
Xavi Inginkan Penyerang Berpengalaman
Pelatih Xavi Hernandez menyadari bahwa timnya butuh suntikan tenaga berpengalaman di sektor depan. Setelah kepergian Lewandowski mulai santer dibicarakan, stok striker murni di Barcelona sangat terbatas. Gabriel Jesus dianggap sebagai solusi jangka menengah yang tepat, karena ia sudah terbukti tampil konsisten di liga top Eropa.
Sumber internal klub menyebut bahwa prioritas Xavi tetap pada striker yang bisa langsung nyetel dengan gaya permainan tim. Itulah sebabnya mengapa Barcelona bidik striker Arsenal alih-alih hanya mendatangkan pemain muda atau belum teruji.
Barcelona Harus Bergerak Cepat Jika Ingin Dapatkan Jesus
Kompetisi untuk mendapatkan Gabriel Jesus tak hanya datang dari Barcelona. Klub-klub Serie A seperti Juventus dan Napoli juga dikabarkan memantau situasi sang striker. Jika Blaugrana tak segera membuat langkah konkret, bukan tidak mungkin mereka kembali gagal mendatangkan target utama mereka di musim panas ini.
Terlebih, kondisi keuangan klub yang belum sepenuhnya pulih dari krisis beberapa tahun terakhir turut mempersulit gerak transfer.
Dampak Jika Transfer Ini Gagal Lagi
Jika Barcelona bidik striker Arsenal namun akhirnya gagal mendapatkannya, maka Xavi dan tim rekrutmennya harus segera putar otak mencari nama baru. Kegagalan demi kegagalan dalam mendatangkan penyerang utama bisa berdampak pada performa tim di awal musim, apalagi jadwal La Liga dan Liga Champions yang padat menanti.
Barcelona dituntut untuk cerdas, cepat, dan realistis dalam memanfaatkan pasar transfer yang semakin kompetitif.
Langkah Barcelona bidik striker Arsenal adalah sinyal kuat bahwa mereka tidak main-main dalam memperkuat lini serang. Meski demikian, syarat dari Arsenal membuat transfer ini tidak mudah. Apakah Blaugrana siap melepas pemain mudanya demi sosok yang lebih berpengalaman? Atau mereka kembali gagal mendatangkan striker impian? Semua masih akan ditentukan dalam beberapa pekan ke depan sebelum jendela transfer ditutup.